Terus berhati-hatilah dalam menjaga buah hati anda dari incaran orang-orang jahat yang siap mangambil alih anak anda untuk dimintai tebusan atau dijual kembali kepada pihak lain. Para penculik terus mengembangkan teknik penculikan mereka sehingga kita pun sebagai orang tua terus dibuat was-was.
Berikut ini adalah beberapa modus operandi tukang culik dalam menjalankan aksi penculikannya terhadap anggota keluarga kita :
1. Berpura-pura sebagai pembantu atau tamu.
2. Mengajak anak jalan-jalan dengan iming-iming.
3. Menjemput anak di sekolah pura-pura sebagai saudara.
4. Menyekap paksa anak di dalam mobil / rumah.
5. Masuk diam-diam ke dalam rumah seperti maling.
6. Dibawa orang ketika terpisah di keramaian.
7. Ditipu orang lewat telepon diarahkan ke tempat tertentu.
dan masih banyak lagi modus lainnya.
Untuk meminimalisir resiko anak diculik maka kita harus selalu waspada dan juga memberikan pemahaman sejak dini pada anak agar bisa membedakan orang baik dan orang jahat serta tahu identitas diri serta alamat rumah.
Yang perlu diajarkan pada anak :
1. Sikap waspada pada orang asing yang siap menyakiti mereka
2. Menjelaskan tindak kejahatan yang mungkin terjadi dan cara mengatasi.
3. Identitas diri, identitas orang tua, alamat tempat tinggal, nomor telepon keluarga, nomor telepon penting (polisi)
4. Cara meminta bantuan pada orang lain yang bisa dipercaya
5. Cara pulang ke rumah sendiri dengan transportasi umum
6. Berkomunikasi dengan petugas (polisi, satpam, costumer service, dan lain sebagainya.
Waspadalah mulai sekarang agar tidak menyesal di kemudian hari.
Sumber artikel: organisasi.org
Berikut ini adalah beberapa modus operandi tukang culik dalam menjalankan aksi penculikannya terhadap anggota keluarga kita :
1. Berpura-pura sebagai pembantu atau tamu.
2. Mengajak anak jalan-jalan dengan iming-iming.
3. Menjemput anak di sekolah pura-pura sebagai saudara.
4. Menyekap paksa anak di dalam mobil / rumah.
5. Masuk diam-diam ke dalam rumah seperti maling.
6. Dibawa orang ketika terpisah di keramaian.
7. Ditipu orang lewat telepon diarahkan ke tempat tertentu.
dan masih banyak lagi modus lainnya.
Untuk meminimalisir resiko anak diculik maka kita harus selalu waspada dan juga memberikan pemahaman sejak dini pada anak agar bisa membedakan orang baik dan orang jahat serta tahu identitas diri serta alamat rumah.
Yang perlu diajarkan pada anak :
1. Sikap waspada pada orang asing yang siap menyakiti mereka
2. Menjelaskan tindak kejahatan yang mungkin terjadi dan cara mengatasi.
3. Identitas diri, identitas orang tua, alamat tempat tinggal, nomor telepon keluarga, nomor telepon penting (polisi)
4. Cara meminta bantuan pada orang lain yang bisa dipercaya
5. Cara pulang ke rumah sendiri dengan transportasi umum
6. Berkomunikasi dengan petugas (polisi, satpam, costumer service, dan lain sebagainya.
Waspadalah mulai sekarang agar tidak menyesal di kemudian hari.
Sumber artikel: organisasi.org
No comments:
Post a Comment